Menurut Anda Bagaimana Peran Komunikasi Verbal dan Non Verbal pada Pola Interaksi Masyarakat
Publikasidata.com – Di era digital yang serba cepat ini, cara manusia berkomunikasi mengalami perubahan besar. Jika dulu interaksi lebih banyak dilakukan secara langsung, kini sebagian besar terjadi melalui layar gawai. Meski teknologi memudahkan kita berhubungan tanpa batas ruang dan waktu, tantangan baru pun muncul terutama dalam menjaga kejelasan makna dan emosi dalam setiap pesan yang disampaikan.
Dalam konteks inilah, komunikasi verbal dan nonverbal memegang peran penting. Keduanya menjadi kunci agar pesan tidak hanya sampai, tetapi juga dipahami dengan benar oleh penerima. Kata-kata yang tertulis bisa menjelaskan maksud, sementara isyarat nonverbal seperti ekspresi, intonasi, atau bahkan gaya penulisan turut memperkuat makna. Perpaduan keduanya membuat interaksi digital tetap terasa manusiawi dan bermakna.
Soal
Menurut Anda bagaimana peran komunikasi verbal dan non verbal pada pola interaksi masyarakat di era digital seperti saat ini.Kemudian jelaskan bagaimana pesan non verbal berinteraksi atau saling melengkapi dengan pesan verbal.
Jawaban
Di era digital saat ini, komunikasi verbal dan nonverbal memiliki peran penting dalam membentuk pola interaksi masyarakat. Komunikasi verbal digunakan untuk menyampaikan pesan melalui kata-kata, baik secara lisan maupun tulisan, seperti dalam percakapan di media sosial, rapat daring, atau pesan singkat. Sementara itu, komunikasi nonverbal berfungsi untuk memperkuat, memperjelas, atau bahkan menggantikan makna dari pesan verbal melalui ekspresi wajah, intonasi suara, gerak tubuh, maupun simbol visual yang digunakan dalam komunikasi digital.
Pesan nonverbal berinteraksi dan saling melengkapi dengan pesan verbal karena keduanya bekerja bersama untuk menciptakan pemahaman yang utuh. Misalnya, dalam komunikasi daring, penggunaan tanda baca, gaya penulisan, atau ekspresi wajah dalam video dapat membantu menunjukkan emosi dan sikap pembicara. Tanpa unsur nonverbal, pesan verbal sering kali terasa kaku atau berpotensi disalahartikan. Oleh karena itu, perpaduan antara komunikasi verbal dan nonverbal menjadi kunci agar interaksi di era digital tetap efektif, jelas, dan bermakna.
Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa komunikasi verbal dan non verbal di zaman digital ini dapat saling melengkapi, di mana komunikasi verbal berupa tulisan chat, sedangkan komunikasi non verbal dapat berupa ekspresi emoji, gambar, stiker, atau yang lainnya untuk menghidupkan suasana.



