GuruPendidikan

Apa Peran Guru dalam Sistem ‘Among’ yang Diterapkan di Perguruan Taman Siswa

Publikasidata.com – Selamat datang kembali, pada kesempatan kali ini kita akan membantu mengerjakan satu soal yang terdapat pada modul 3 topik 1 PPG guru tertentu 2025.

Bunyi soal ini adalah apa peran seorang guru dalam sistem among yang ada di perguruan taman siswa. Nah jika Bapak/Ibu guru kesulitan memahami dan memecahkan soal ini, mari simak saja kunci jawabannya berikut ini.

Soal

Apa peran guru dalam sistem ‘among’ yang diterapkan di perguruan Taman Siswa?

  • A. Guru menjadi pengawas siswa yang belajar secara mandiri sesuai jadwal yang telah disepakati bersama.
  • B. Guru berfungsi sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran yang menyediakan tuntunan, kepedulian dan kasih sayang.
  • C. Guru memberikan fasilitas pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakter siswa.
  • D. Guru memberikan motivasi dan dukungan kepada siswa untuk dapat belajar secara mandiri.
  • E. Guru berperan sebagai orang tua siswa selama di sekolah sebagai penyedia fasilitas pembelajaran.

Jawaban

B. Guru berfungsi sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran yang menyediakan tuntunan, kepedulian dan kasih sayang

Sistem ‘among’ di Taman Siswa mengutamakan pendekatan humanis di mana guru tidak hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai pembimbing yang memberikan arahan, perhatian, dan kasih sayang kepada siswa dalam proses pembelajaran. Guru berfungsi sebagai fasilitator yang mendampingi siswa dalam belajar secara aktif dan mandiri.

Penjelasan Sistem Among

Sistem ‘among’ yang diterapkan di perguruan Taman Siswa menekankan pada hubungan yang akrab dan humanis antara guru dan siswa.

Dalam sistem ini, guru tidak hanya berfungsi sebagai pengajar yang menyampaikan materi, tetapi juga sebagai fasilitator yang memberikan bimbingan, perhatian, dan kasih sayang kepada siswa.

Guru membantu siswa untuk belajar secara mandiri dengan memberikan tuntunan yang sesuai dengan kebutuhan mereka, sehingga siswa merasa didukung dalam proses pembelajaran.

Peran guru sebagai fasilitator ini penting karena mendorong siswa untuk berkembang secara lebih mandiri dan bertanggung jawab atas proses belajar mereka sendiri.

Guru tidak hanya memberikan materi pelajaran, tetapi juga menciptakan suasana yang penuh perhatian dan empati, yang membuat siswa merasa nyaman dan termotivasi untuk belajar.

Dengan pendekatan ini, siswa diharapkan dapat menggali potensi diri mereka secara maksimal, dengan dukungan penuh dari guru yang berfungsi sebagai pembimbing.

Kesimpulan

Sesuai apa yang telah kita pelajari bersama di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa guru dalam sistem among punya peran sebagai fasilitator proses pembelajaran yang menyediakan tuntunan, kepedulian dan kasih sayang.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button